Senin, 13 Februari 2012

Tepat tanggal 8 Februari 2012, angkatan XXIX SMAN 42 dapat jatah untuk study-tour ke Yogyakarta. Dari tanggal 8-12 Februari.
Apa aja sih yang kita lakuin selama disana?



8 Februari 2012, 08.20

Keberangkatan menuju Yogyakarta dimulai, bersama Blue Star Bus. Kita seangkatan terbagi menjadi 6 bus. Gue dapet jatah bus 5 yang isinya satu kelas dari XI IPS 2 dan setengah isi dari XI IPS 3. Awalnya, gue duduk bareng Shabrina & Raeni. Nggak lama, kita mencar dan duduk di paling belakang. Selama perjalanan itu, kita cuman nyanyi-nyanyi, bagi-bagi cemilan dan tidur. Oiya, kita itu akan homestay di Desa Wisata Gabugan selama 3 hari 2 malam. Perjalanan menuju desa ini memakan waktu yang cukup lama. Ya.. Kira-kira kita sampai ke desa itu jam 23.00-an lah.

9 Februari 2012
Kita akan memulai aktivitas yang dibentuk dalam kelompok. Ada yang memandikan kebo, menanam pohon salak, menonton seni tari, dan menanam padi. Kebetulan, gue dapet kelompok yang haru menanam pohon salak. Oiya, Desa Gabugan itu sendiri adalah pusat dari Salak Kuning. Kebanyakan dari mereka hidup dengan bertani dan berkebun. Tetapi, ada juga yang menjadi PNS. Wajib selesai sarapan itu sekitar jam 08.00. Ternyata, ngaret 30 menit. Setelah sarapan, mulailah observasi. Isi kelompok gue itu ada Ajeng, Tika, Abel, Dejan, Yahya, Dito dan Adis. Gue cuman sibuk mainin kamera dan yang lain mewawancara. Kelar observasi jam 09.30, padahal di modul itu kelar observasi sampai jam makan siang. Berarti, FREE TIME!
Gue kembali ke pendopo, dan ada anak-anak IPS 3 yang cowo-cowo. Yasudah, gue dan Shabrina ngikut mereka aja ke homestay Satria dkk. Full of laugthers karena mereka ngelawak terus. Akhirnya, makan siang. Gue memilih gak makan karena, gak nafsu makan. Setelah makan siang, kita praktek deh. Gue masuk ke kebun Salak, dan kiri-kanan gue itu semua duri dari pohon Salak. Saking takutnya, gue memilih keluar, dan kembali ke homestay. Sorenya, kita ke Prambanan untuk nonton "Sendratari Ramayana" yang menceritakan tentang Rama & Shinta.
Pulang dari Prambanan, kita semua berkumpul di Pendopo untuk penutupan homestay.

10 Februari 2012
Hari terakhir di homestay. Sarapan dimulai dari jam 06.00 karena kita harus ke UGM atau Universitas Gadjah Mada jam 08.30, kalo gak salah. Gue bangun paling pagi, dan gue langsung mandi terus ke Pendopo. Setelah sarapan, berpamitan, dan berangkat. Berangkat ke UGM.
Untuk kelas IPS, kita itu datang ke FISIPOL atau Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Disitu dijelaskan gimana caranya bisa masuk UGM dengan cara-caranya. Saking bosennya, gue dan Shabrina keluar dari Audio Visual. Ke bawah, dan ketemu Biyan & Tessya. Kita memilih untuk ke kantin. Sumpah, disana jatah makanan & minuman banyak dengan harga yang MURAH. Setengah harga daripada makanan di Jakarta. Nggak lama, anak-anak semuanya turun menuju ke kantin. Kita semua makan deh. Gue mesen Nasi Lotek + Es Teh Manis = 8.5oo. Gila, ya? Dan itu enak + bersih. Setelah makan, ngaso bareng Biyan, dan anak-anak cowo. Cari tempat kosong buat ngilangin asem. Kita jadi serius ngomongin kuliah. Yang jelas, gue sama Mantek bakal ngambil Seni bareng-bareng. Setelah dari UGM, kita makan siang di UGM pake nasi box. Gue sama Crps ketawa-ketawa. Dan, gak lama jam makan siang kelar. Kita akan menuju ke Museum Ullen Sentalu. Ini adalah museum terfavorit gue sepanjang masa. Karena peninggalan-peninggalannya itu keren, dan menarik. Mulai dari Batik Yogya & Batik Solo beserta maknanya, surat-surat, foto-foto, lukisan dan lain-lain. Sayangnya, kita gak boleh ngambil foto disini. Setelah dari Museum, bus gue ketinggalan telat untuk menuju Malioboro karena beberapa temen se-bus gue ngilang. Kita ngaret setengah jam lebih lah. Yang lain udah di Malioboro, kita masih di jalan. Akhirnya, sampai di Malioboro dan..... Belanja!! Di Malioboro, hanya sampai jam 20.00 sehabis itu makan malam.
Sehabis makan malam, kita check-in di Hotel Brongto. Bentuk hotelnya itu seperti cottage. Gue dapet jatah family room yang isinya 20 orang. Family room itu bentuknya seperti rumah. Masuk pintu, kita langsung ke ruang tamu, dan ruang tv. Bedanya, ruang tv itu diisi kasur-kasur. Kemudian, ada pintu yang mengarah ke ruangan lagi. Isinya, kamar juga yang ada kulkas, lemari, dan kasur-kasur. Oiya, sempet ada masalah nih disini. Jangan dibahas deh ya. Pokoknya, setengah dari isi family room itu anak-anak crps. Yang lain ketawa-ketawa, gue & Biyan sibuk ngesusu sambil ngilangin asem. Sehabis itu cerita-cerita, ngegosip, dan lain-lain. Enak deh.

11 Februari 2012
Hari terakhir di Yogya. Bangun tidur, langsung bakar. Nunggu yang lain mandi, gue sendirian aja duduk di ruang tamu. Gak lama, gue mandi. Sehabis mandi, sarapan. Ngambil sarapan, dan bawa ke kamar. Ngobrol-ngobrol sama anak-anak karena udah hari terakhir. Setelah check-out, kita menuju Keraton. Berhubung gue ngantuk banget, jadi gue gak ikut turun. Bareng Satria, Shabrina, dan Derian. Nggak lama, kita keluar dari bus. Satria sibuk foto-foto aktivitas disana, gue, Shabrina, dan Derian nyusulin Iqbal dkk. Setelah nyusul, mereka malah masuk Keraton. Yaudah, gue, Shabrina, dan Odoy milih untuk minum Es Dawet di depan Keraton Kareta. Mataharinya terik total. Nggak lama, mereka semua keluar dari Keraton, dan acara di Yogya selesai. Kita langsung ke tempat oleh-oleh Bakpia 75. Gue masuk, dan langsung ngeborong. Antriannya panjang banget, bukan ajyah. Gue bete nungguin, akhirnya gue nitip ke Anshar. Bayar lebih cepat! Taro oleh-oleh di bus, gue turun lagi cuma karena mau makanin Bakpia yang tester-an. Satu persatu gue comot dari rasa Coklat, Keju dan Kacang Ijo, hehe. Selesai dari belanja oleh-oleh, memulai perjalanan ke Jakarta.
Supir bus gila, berapa kali ya hampir nabrak karena nyalip? Hmmm...

12 Februari 2012
Semua serempak tidur, sampai akhirnya jam 03.00 sampai di SMAN 42. Alhamdulillah..







Tidak ada komentar:

Posting Komentar